Rabu, 11 November 2009

Perkosa Pacar Rame-rame

Berhatil-hatilah memilih pacar. Nasihat lama yang tidak pernah usang ini jika dijalankan bisa menyelamatkan Anda dari sergapan nafsu bejat Bandot-bandot liar.

Selidiki dan teliti secermat mungkin latar belakang dan karakternya, sebelum Anda bersedia menjadi pacar seseorang. Bukan sok jual mahal, tetapi langkah ini bisa menyelamatkan Anda dari jebakan Bandot-bandot liar.

Jangan sekali-kali mengabaikan nasihat itu, jika tidak ingin hidup merana. Pacaran dengan Bandot berarti malapetaka. Bukannya kasih sayang dan perlindungan yang didapat, tetapi Anda akan dijadikan pelampisan nafsu bejatnya.

Sadisnya lagi, teman Bandot yang juga Bandot-bandot liar diizinkan ikut mencicipi tubuh Anda. Mengerikan! Jangan sampai nasib hitam ini menimpa Anda. Sekali lagi, jangan sampai terpesona oleh bujuk rayu Bandot-bandot liar!

Sebagai bahan perenungan, baca berita di bawah ini:

Sambil Merayakan Ultah, Melati Diperkosa Tiga Pria

Selasa, 10 November 2009 | 15:53 WIB

SITUBONDO, KOMPAS.com — Kasus perkosaan yang menimpa seorang pelajar kembali terjadi di situbondo. Kali ini korbanya bernama Melati (15) (bukan nama sebenarnya), warga Desa/Kecamatan Situbondo.

Siswi yang masih duduk di kelas 1 SMK Negeri I di Situbondo ini diperkosa Mmt (23), warga Desa/Kecamatan Prajekan, Kabupaten Bondowoso, yang tidak lain pacarnya sendiri di bangunan kosong rumah sakit (RS NU) di Desa Kesambirampak, Desa Kapongan, sekitar pukul 21.00.

Trargisnya, aksi pemerkosaan itu tidak hanya dilakukan Mmt, tetapi juga dua temannya ikut antre. Akibat perbuatan bejat tiga pemuda tersebut, kini Melati menjalani perawatan di RSUD Situbondo.

“Setelah dipaksa meminum miras sebanyak tiga gelas, saya sudah tidak ingat apa apa. Bahkan, saya juga tidak sadar kalau telah diperkosa ramai-ramai,” tutur Melati saat dirawat di RSUD kepada wartawan, Senin (9/11).

Melati mengaku baru satu bulan mengenal Memet melalui ponsel. Bahkan, dari perkenalannya itu, hampir tiap malam mereka temu darat di sebuah counter di situbondo.

“Karena saya ulang tahun, pacar saya janji mau memberi hadiah. Ternyata dia malah mengajak dua temannya untuk memerkosa aku,” kata Melati sambil menangis.

Saptiono, anggota Polsek Kapongan, mengatakan, pada saat melakukan patroli, ia curiga melihat dua kendaraan motor diparkir di sebuah bangunan kosong RS NU itu.

Namun, sayangnya pelaku berhasil kabur dengan motornya setelah mengetahui ada polisi yang mendekat ke lokasi tersebut.

“Kami sudah berusaha mengejar pelaku, tetapi gagal sehingga konsentrasi kami terfokus untuk menyelamatkan korban dan membawanya ke rumah sakit,” kata Saptiono.

Sementara itu, Kapolres Situbondo AKBP Taufik Rachmad Hidayat, melalui Kasat Reskrim AKP Sunarto, berjanji akan memburu dan menangkap tiga pelaku pemerkosa.

“Kami telah mengetahui salah seorang identitas. Karena itulah, kami yakin segera menangkap pelaku,” kata AKP Sunarto. (St6)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar